Pages

Wednesday, October 31, 2007

Silaturahmi Dadakan

Aduh pagi-pagi sudah ada email-email yang menyatakan ke-ekslusif-an acara slaturahmi dadakan yang diadakan semalam di tempat Pak Rosihan, owner Jaringan Ritel Busana Muslim, SAQINA.

Alhamdulillah, direspon dengan positif saja dan tidak ingin diperpanjang ulasannya.

Jadi semalam adalah silaturahmi kecil-kecilan yang digagas secara mendadak satu hari sebelumnya. Itupun bermula dari chatnya saya dengan Pak Rosihan, yang bermaksud untuk bersilaturahmi selagi masih di bulan syawal nih. Tidak ada undangan formal. Cuma mau makan-makan saja sambil berbicara pengalaman lebaran yang baru saja berlalu. Saya bahkan sempat menodong beliau untuk traktir makan karena saya bisa menduga mesti omset SAQINA sangat melesat jauh melebihi target yang sudah dicanangkan. Hehe, sok tahu ya saya.

Sebenernya hanya menebak-nebak saja, soalnya Mbak Ines dan Pak Rosihan sangat bersemangat sekali dalam mempersiapkan dan menjaga stok barang di toko-tokonya menjelang lebaran yang lalu.

Jadilah kemudian, kita melakukan kontak ke beberapa member lain yang mungkin saja berkenan hadir dalam waktu konfirmasi yang sangat singkat. Akhirnya hadirlah beberapa member yang memang kebetulan peritel busana muslim semua. Ya sudahlah, toh niatannya cuma makan-makan sambil berbagi, bercerita apa yang dilewati selama panen lebaran kemarin.

Alhamdulillah, yang hadir banyak juga. Bahkan ada Pak Roni Y, yang saya tidak sangka berkenan hadir juga. Wuah bakalan rame nih silaturahminya, harap saya. Tidak diniatkan untuk menjadi FGD alias Focus Group Discussion, itu sejauh yang saya tahu yaa. Tapi kalau memang akhirnya disimpulkan menjadi seperti itu, bagus juga artinya diskusinya akan semakin tajam dan to-the-point langsung ke akar usaha-usaha yang homogen. Sempat diniatkan agar nanti pertemuan FGD itu dirutinkan, mungkin sebulan atau 2 bulan sekali, karena sangat bermanfaat sekali. Saya secara pribadi bisa mendengarkan pengalaman-pengalaman yang dipaparkan oleh pakar peritel kita, pak roni, pak hadi dan pak rosihan yang sudah bertahun-tahun fokus di ritel secara santai dan rileks. Tidak ada formal discussion.

Bahkan karena memang bukan formal discussion, tidak ada sehelai kertas pun di meja, kami pure hanya mengobrol santai saja, dan serunya semua diberi kesempatan untuk bercerita pengalaman mengelola bisnisnya khususnya di waktu bulan puasa hinga malam takbiran yang lalu. Tidak ada senior atau yunior. Semua berbagi, semua ikut berdiskusi dan semua ikut mendengarkan.

Saya merasakan membuat kelompok-kelompok kecil berdiskusi sesama pedagang baju, misalnya membuat akses untuk mendapatkan informasi, dari berbagai pihak yang menjalankan usahanya di lokasi-lokasi yang berbeda menjadi semakin lebih mudah lagi.


Dari pak Alam misalnya saya baru tahu ternyata jilbab yang sudah terkenal brandnya bahkan sulit untuk dijual di tempat usahanya, jadilah beliau menemukan beberapa ide baru bersinergi untuk memutar jilbab tersebut. Wuah itu fenomena baru. Dan saya masih bingung dengan hal itu. Dari pak Hadi, saya bisa mendapatkan visi Rabbani hingga 5 tahun ke depan mau ngapain? Wow, sungguh jauh ke depan mimpinya. Dari Pak Abduh, saya semakin yakin bahwa bermain limited itu ternyata juga diluar dugaan juga hasilnya. Dari Pak Ryad, saya belajar untuk mulai membuat SIUP dan menyiapkan administrasi agar menjadi lebih baik. Dari pak Ruli, saya belajar bahwa mempersiapkan stok dengan baik menyambut lebaran memang harus matang dalam persiapannya, karena kalau tidak bisa kehilangan momentum. Dan juga, darinya saya tahu kalau beliau meng-ATM-kan Shaakira dan menjadi pembaca setia blog saya. Hahaha. Senang juga saya.

Dari Pak Rosihan, saya belajar tentang keinginannya menembus dan mendapatkan informasi tangan pertama dari sebuah produk. Yang mungkin bisa dilakukan bersama TDA sehingga memiliki posisi tawar yang jauh lebih lagi. Dari Pak Roni, saya belajar banyak hal, hehe, keren nih moderator yang satu ini, contoh-2 yang diceritakan olehnya benar-2 banyak dan real. Mungkin itu karena pergaulannya yang luas di Tanah Abang :-D, Dari Pak Eko, sang komisaris, saya belajar bahwa apa yang kita sudah rencanakan dan impikan ternyata belum saatnya kata Allah, maka kita hanya bisa berpasrah saja dan berusaha menemukan jalan keluar dari sesuatu hal yang sedang kita hadapi saat ini.

Alhamdulillah, semalam sudah bersilaturahmi kecil-kecilan. Semoga apa yang saya sampaikan disini dengan niat berbagi bisa menjadi pengobat untuk teman-2 yang tidak saya hubungi untuk hadir ke acara dadakan semalam. Tidak ada ekslusifitas, tidak ada bersifat tertutup dan hanya untuk orang-orang tertentu saja. Waktunya yang terlalu mepet. Semoga lain kali bisa diadakan FGD formal yang sesungguhnya ;-), karena yang semalam itu hanya sekedar silaturahmi saja.

Dari ki-ka:Pak Abduh, Doris, Pak Hadi, Pak Rosihan, Mbak Ines, Pak Ryad

Dari ki-ka: Pak Alam, Pak Eko, Pak Roni, Pak Andi, Pak Faif, Pak Abduh dan Doris

Berikut ulasan dari Pak Roni dan pak Faif.

Salam,
Doris Nasution
Owner, "Shaakira"
Outlet Jilbab & Kerudung Pilihan
Tebet Barat, Jak-Sel
Email: dorisnst@yahoo.com | YM:dorisnst | HP:0815-86038678

2 comments:

Anonymous said...

Theѕe are genuinеly fantаstic iԁeaѕ in about bloggіng.
You hаve touсheԁ somе pleasant factors heгe.
Any ωay keеρ up wrinting.

Also vіsit my homеpage :: carrollton car insurance
Here is my web-site ; car insurance dallas, tx

Anonymous said...

Your meаns of desсгibing the whole
thing in this post іs really fastidiоuѕ, every one can ѕimрly κnοw it, Thanks a lot.


Heгe іs my web-site www.howtobuyandsellcarsguide.com